Minggu, 24 Juni 2012

Catatan Dahlan Iskan

Cinta dan Mimpi adalah mukjizat, mereka tidak perlu didengar, diucapkan dan diterjemahkan. salah satu quote dari film korea yang kemarein tak sengaja tertonton #Hear Me
membuka dengan kata-kata yang bijak seperti itu, mengingatkan saya dengan salah satu pesan Broadcast yang saya dapat dari Group BBM saya, entah itu kebetulan atau memang kebetulan. Ahaide....cucok..!
dengan suasana hati yang pas disaat membaca pesan group itu. dalam hati bertanya " Apa pesan ini dari Allah, yang Ia perantarakan pesannya melalui pesan group ini?"
Dimana, situasi saat itu, hati memang sedang segalau-galaunya, yang entah berhamburan kemana serpihan-serpihan hati ini. Duarr, disaat diri ini meratapi nasib, disatu ruangan yang selalu menjadi idaman diri ini untuk bersemedi beberapa jam disaat hati yang sedang berpecah belah.Kamar. Iya, ruangan yang kecil ini, bila dibandingkan dengan kamar mandi dirumah mungkin sama ukurannya. dan mungkin hanya 150/bulannya bila ingin dijadikan untuk kamar kosan. Jelas.
Terkadang saya berfikir, kapankah saya akan mendapatkan keinginan saya itu? kapankah saya dapat memberikan senyuman kebanggaan yang telah lama tidak muncul disenyuman kedua orangtua saya? Banyak sekali pelajaran yang saya dapati ditahun kemarin hinngga tahun ini, pelajaran dalam menghadapi Orang agar berani, pelajaran untuk menerima kenyataan, pelajaran untuk bersikap sabar untuk mencapai sesuatu yang saya inginkan. Namun, kemarin titik puncaknya dimana emosi ini tak dapat terkontrol, dengan imbasnya saya berfikir, Hidup ini sepertinya tak berpihak kepada diri saya ini. Dan membandingkan nasib seseorang dengan nasib saya ini. jangankan Nasib sepertinya dalam persoalan Cinta pun tak berpihak kediri ini. itulah yang saya fikirkan dalam semedi yang menghabiskan air mata dan air dari hidung saya kemarin. fiuhh...
Dalam bersemedi yang menguras air mata dan ingus itu, terdengar suara hape yang menandakan bahwa itu suara untuk pesan group bbm, awalnya saya tak merespon, karna seperti biasanya pasti hanya tawaran untuk membeli produk yang diperjualbelikan secara online, atau hanya kata-kata joke yang biasaya dishare kedalam group. Namun kali ini berbeda, judul pesan itu " CATATAN DAHLAN ISKAN " langsung tergambar dipikiran ini wajah seorang lelaki yang sudah berumur itu di otak ini, dan siapa yang tidaktau bapak ini, Menteri BUMN yang pernah menjadi direktur utama PLN. Dan disaat membaca Catatn itulah yang menyadarkan saya bahwa hidup saya masih panjang, hal yang percuma jika saat ini rasa Putus Asa yang menang untuk menguasai tubuh ini. Trimakasih untuk yang mengirimkan pesan itu, mungkin pesan itu yang ingin Allah sampaikan dan Ia perantarakan lewat pesan itu. :) Trimakasih Ya Allah 
dan ini pesan yang tertulis di pesan group bbm itu, untuk kalian yang sekarang sedang putus asa, dan pernah berfikir bahwa hidup sepertinya tak berpihak kediri kita. Cobalah untuk merenungkkan kata-kata dari note 
"Catatan Dahlan Iksan" ini, yang dikutip dari buku " Sepatu Dahlan Iskan " 

Jika semua yang kita kehendaki terus kita MILIKI, darimana kita belajar IKHLAS
Jika semua yang kita impikan segera TERWUJUD, darimana kita belajar SABAR
Jika setiap doa kita terus DIKABULKAN bagaiman kita dapat belajar IKHTIAR
Seorang yang dekat dengan Tuhan, bukan berarti tidak akan ada air mata
Seorang yang tekun berdoa, bukan berarti tidak ada masa sulit
Biarlah Tuhan yang berdaulat sepenuhnya atas hidup kita, karena Dia tahu yang tepat untuk memberikan yang terbaik
Ketika kerjamu tidak dihargai, maka saat itu kamu sedang belajar KEIKLASAN
Ketika hatimu terluka sangat dalam, maka saat itu kamu sedang belajar tentang MEMAAFKAN
Ketika kamu lelah dan kecewa, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KESUNGGUHAN
Ketika kamu merasa sepi dan sendiri, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KETANGGUHAN
Ketika kamu harus membayar biaya yang sebenarnya tidak perlu kau tanggung, maka saat itu kamu sedang belajar tentang KEMURAHAN HATI
Tetap SEMANGAT, Tetap SABAR, Tetap TERSENYUM, karena kamu sedang menimba ilmu di UNIVERSITAS KEHIDUPAN
Tuhan menaruhmu di "tempatmu" yang sekarang, bukan karena "kebetulan". Karena, orang yang hebat tidak dihasilkan melalui kemudahan, kesenangan, dan kenyamanan. Mereka dibentuk melalui KESUKARAN, TANTANGAN dan AIR MATA 

------------------------------------------------------------------------------------
dikutip dari pesan bbm, dan disadur dari buku " Sepatu Dahlan Iskan "

Selasa, 05 Juni 2012

Rahasia dibalik Rahasia

sedih, ya tak mungkin seseorang yang sangat mengimpikan sesuatu namun tak dapat diraihnya dia tak akan sedih.. Jelas.!
kecewa, ya tak mungkin dari kesediha itu tak terselip rasa kekecewaan dengan keputusan dan kenyataan yang terjadi.. Jelas.!
namun dibalik rasa tersebut, inilah yang memperlihatkan bagaimana perlakuan kita kepada Sang Menghendaki sesuatu itu terjadi dengan tak melupakannya atau malah kita melupakannya bahkan membencinya disaat Sesuatu itu tak dapat diraih sekarang. Nauzubilahmindalik...

Lucu sekali yang bernama "Penyesalan" selalu datang terlambat dalam sikon yang tak tepat, andaikan kamu datang diaawal awal keputusanku, mungkin saat ini aku telah mengetahui kemana langkah kaki ini akan ku pijakan... Astagfirulloh, maafkan Hamba Ya Allah, yang masih mengeluh ini...

kedua kalinya gagal dalam tes yang sama, mungkin sangat terlihat miris, mungkin juga terlihat kasian jika kalian melihat aku disini...!dalam benak ingin sekali menghadap Mu Ya Rabb, dan bertanya " Apa yang salah dari hamba?" " Bolehkah aku membahagiakan kedua orangtuaku Ya ALLah?"

Sudahlah, sekarang bukan saatnya untuk terus menyesali semua keadaan yang sudah Dia tuliskan untukku. Aku percaya, Dia punya rencana yang lebih indah untukku. Jadi, yang harus aku lakukan adalah berhenti mengeluh dan bangkit dari keterpurukan. :) SEMANGAT...!
Yakin ada Rahasia dibalik Rahasia, yang Allah siapkan untukku :)

Maaf untuk kali ini mi pa, amel masih belum bisa membahagiaain mami papa :)
namun selalu yakin, Allah telah memberikan yang terbaik :) InsyaAllah...amin

buat yang baca, terimakasi telah berkunjung, dan pesan saja buat kalian :
jika memang telah diberikan peluang atau kesempatan, Ambillah.. karna rasa "Penyesalan" akan selalu datang diakhir, dan yang jelas sebaik-baiknya kita merencanakan sesuatu, namun rencana Allah lah yang terbaik.